Golf Car Layanan Bandara AMAA Bagi Jemaah Lansia
Madinah (PHU)—Pemerintah Arab Saudi pada musim Haji 1444 Hijriyah/2023, terus berbenah dan meningkatkan fasilitas layanan haji khususnya di Bandara Amir Mohammed bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Salah satu layanan masuknya para duyufurahman.
Salah satu layanan yang sangat bermanfaat bagi jemaah lansia Indonesia ataupun jemaah yang bermasalah saat berjalan kaki adalah kendaraan Golf Car. Kendaraan ini disediakan pihak bandara secara gratis untuk mengantarkan jemaah haji menuju paviliun sebelum mereka menaiki bus. Kendaraan ini dapat dijumpai saat jemaah keluar dari terminal haji yang berada disisi kanan pintu masuk/keluar terminal haji bandara AMAA.
Ada puluhan kenderaan yang siap di lokasi ini, setiap harinya Golf Car tersebut menjemput setiap jemaah yang datang. Tidak hanya dari Indonesia tetapi juga jemaah dari negara lain yang hendak melaksanakan haji juga mendapatkan layanan ini.
Tentu ini sangat diapresiasi khususnya jemaah Haji Indonesia. Jumasan bin Taru, jemaah asal Kabupaten Goa tergabung dalam kloter UPG 5 baru tiba di Bandara AMAA, mengaku bersyukur atas nikmat Allah.
“Kaki saya bermasalah jalan, tetapi dengan adanya penyambutan dengan kendaraan ini sedikit terbantu menuju bus penjemputan,” jelasnya.
"Alhamdulillah, lumayanlah apalagi fasilitas seperti ini ada ditempat lainnya seperti masjid Nabawi dan lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Muhammad Muhinunddin kewarganegaraan Bangladesh salah satu operator Golf Car, mengaku sudah dua tahun di Saudi. Sebagai operator kenderaan tersebut, ia mengaku hanya tahun ini, menurutnya kenderaan ini hanya dioperasikan musim haji saja.
"Ini hanya beroperasi musim haji, lain itu tidak ada," kata pria fasih bahasa melayu yang masih terbata-bata ini.
Muhinduddin menambahkan, sekali trip kendaraan ini bisa mengangkut jemaah 8-10 orang dan terus beroperasi tak berhenti kalau jemaah masih ada.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara PPIH Arab Saudi Haryanto menjelaskan Golf Car ini salah satu fasilitas layanan atau service bagi jemaah haji, tidak hanya Indonesia tetapi negara-negara lain.
"Ini salah satu layanan pada jemaah haji yang diberikan, dan tentu kita bersyukur dan berterima kasih, pada pihak Arab Saudi jemaah kita terbantu apalagi jemaah Indonesia banyak lansia, jelasnya.
