Bekasi (PHU) --- Asrama haji bukan hanya sebagai tempat persiapan keberangkatan jemaah haji, tetapi juga harus menjadi episentrum (pusat) perhajian Indonesia. Hal ini ditegaskan oleh Wakil Kepala Wakil Kepala Badan Penyelenggara Ibadah Haji (Wakaban BP Haji) , Dahnil Anzar Simanjuntak, saat mengunjungi Unit Pelayanan Teknis (UPT) Asrama Haji Bekasi di Jalan Kemakmuran Kota Bekasi, Jumat (29/11/2024).
Dahnil berharap Asrama Haji Bekasi dapat menjadi role model (percontohan) pengelolaan asrama haji yang mengintegrasikan tiga aspek utama, diantaranya ritual, ekonomi, dan peradaban.
“Tidak hanya berfungsi sebagai tempat transit jemaah haji, asrama haji juga harus menjadi pusat penyelenggaraan ibadah haji yang aman dan nyaman, pusat pengembangan ekonomi haji, serta pusat peradaban kebudayaan perhajian,” ujar Dahnil.
“Secara sederhananya, asrama haji harus menjadi episentrum perhajian Indonesia,” tegas Dahnil.
Turut hadir dalam kunjungan ini, Kakanwil Kemenag Jabar Ajam Mustajam, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Boy Hary Novian, dan Kepala UPT Asrama Haji Bekasi Munib Maksum.
Dahnil melakukan peninjauan langsung ke seluruh fasilitas yang ada di Asrama Haji Bekasi guna memastikan kesiapan fasilitas dan pelayanan dalam mendukung kelancaran ibadah haji nanti.
Selain melakukan evaluasi terhadap fasilitas yang tersedia, Dahnil beserta rombongan juga berinteraksi langsung dengan para pengguna jasa untuk mendengarkan aspirasi dan masukan mereka.