Padang Panjang (PHU)—Sebanyak 114 jemaah haji asal Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mengikuti Focus Group Disscusion (FGD) pra manasik haji. Gelaran ini berlangsung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kota Padang Panjang.
Kepala Kementerian Agama Kota Padang Panjang H. Alizar Datuak Sindo Nan Tongga mengatakan bahwa Ibadah Haji merupakan puncak Rukun Islam dan bagian dari napak tilas sejarah Nabi Ibrahim Alaihissalam bersama keluarganya.
"Intinya ibadah haji adalah pengorbanan totalitas dari seorang hamba terhadap Penciptanya," ujarnya di Kota Padang Panjang. Selasa (20/02/2024).
Menurutnya, Allah SWT tidak akan menyia-nyiakan pengorbanan yang totalitas dari seorang hambanya. "Belum seberapa pengorbanan kita dibandingkan Nabi Ibrahim Alaihissalam," jelasnya.
“Maka dari itu, sudah selayaknya dalam menunaikan Ibadah Haji, dipersiapkan ibadahnya secara paripurna semenjak dari Tanah Air Indonesia,” lanjutnya.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Padang Panjang Editiawarman dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dan merupakan bagian dari tahapan penyelenggaran haji tahun ini.
“Setelah tahapan ini akan dilaksanakan Suntik Meningitis dan lanjutan Manasik sebanyak 10 kali. Dua kali tingkat Kota dan delapan kali tingkat Kecamatan,” jelasnya.
Turut hadir perwakilan Kabag Kesra Setdako Padang Panjang, perwakilan Dinas Kesehatan, perwakilan Disdukcapil, pimpinan KBIH/KBIHU, pimpinan Bank Nagari Syari’ah dan pimpinan Bank Syariah Indonesia. (Adi)