Sesditjen PHU Imbau Seluruh ASN PHU Fokus Persiapkan Penyelenggaraan Haji

30 Nov 2024 oleh Amnia Salma | dilihat 14597 kali

Banda Aceh (PHU) --- Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Saiful Mujab meminta kepada jajaran Bidang Haji Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh dan Unit Pelaksana Tugas Asrama Haji Aceh untuk fokus mengawal penyelengaraan ibadah haji 1446H/2025M agar bisa berjalan dengan sukses dan lancar.

Pesan ini disampaikan Saiful Mujab dalam rangkaian gelaran Rapat Koordinasi Persiapan Haji Tahun 1445H/2025M Operasional Penyelenggaraan 2024 di UPT Asrama Haji Aceh, Provinsi Aceh, Sabtu (30/11/24). Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) Tahun 1446 H/2025 M, Jemaah Haji Indonesia akan mulai diberangkatkan pada 2 Mei 2025. Sehari sebelumnya, Jemaah dijadwalkan sudah mulai memasuki Asrama Haji Embarkasi. Terkait hal tersebut, Saiful mengimbau agar seluruh pemangku kepentingan dapat mempersiapkannya dengan sebaik baiknya.

"Kuota haji yang diberikan oleh Arab Saudi untuk Indonesia pada musim haji 1445H/2025M yaitu 221.000. Kuota tersebut dibagi menjadi kuota haji reguler dan haji khusus. dan Provinsi Aceh mendapatkan kuota sebanyak 4.110," jelas Saiful Mujab.

Dalam kesempatan tersebut, Sesditjen PHU menyampaikan beberapa kebijakan mengenai penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 H/2025.

"Tahun ini terdapat beberapa kebijakan dalam penyelenggaraan ibadah haji, yaitu skema murur tetap dijalankan untuk mengurangi padat di Muzdalifah," terangnya. Lebih lanjut, tanazul juga akan tetap dilaksanakan untuk mengurangi kepadatan di Mina.

"Penerapan kebijakan tanazul terbukti efektif mengurangi kepadatan di Mina dan tahun ini akan kami terapkan kembali," imbuhnya.

Sesditjen mengimbau agar seluruh ASN PHU di daerah dapat bekerja seperti biasa untuk menyiapkan persiapan penyelenggaraan haji secara serius dan fokus.

"Saya juga sangat mengapresiasi kerja keras kita bersama sehingga tahun ini membuahkan hasil nilai IKJHI 88,20 dengan predikat sangat memuaskan, dengan catatan Jemaah haji terbanyak dan pemanfaatan kuota terbaik dengan serapan kuota terbesar yaitu 45 kuota tidak terpakai." Tutup Saiful Mujab.

Turut hadir Kakanwil Kemenag Provinsi Aceh, jajaran pegawai Bidang PHU Kantor Kemenag Provinsi Aceh dan UPT Asrama Haji Aceh.

Penulis & Fotografer : TAN