Bekasi (PHU) -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bekasi, Shobirin, secara resmi membuka acara peragaan manasik haji yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) tingkat Kabupaten Bekasi. Acara yang diadakan di Taruma Leisure Waterpark, Karawang, dihadiri oleh sebanyak 561 santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) pada Minggu (28/10/2024).
Kegiatan manasik haji ini merupakan bagian dari program pembelajaran keagamaan yang bertujuan memperkenalkan rukun Islam kelima kepada anak-anak usia dini. Dengan suasana yang penuh antusiasme, para santri mengikuti tahapan manasik yang didesain menyerupai pelaksanaan haji sebenarnya, mulai dari prosesi tawaf, sa’i, hingga wukuf di Arafah.
Dalam sambutannya, Shobirin menegaskan bahwa kegiatan ini penting bagi pembentukan pemahaman dini tentang ibadah haji. Ia mengapresiasi partisipasi seluruh TPQ di Kabupaten Bekasi yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan keagamaan yang komprehensif kepada santri.
“Manasik ini bukan hanya soal peragaan ritual haji, tetapi juga menjadi wadah untuk membangun pemahaman spiritual yang mendalam bagi generasi muda. Kami harap mereka dapat tumbuh menjadi pribadi yang saleh dan mencintai agamanya,” ujar Shobirin.
Shobirin mengapresiasi para peserta dan pihak-pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya pembelajaran manasik bagi anak-anak sebagai dasar pemahaman terhadap rukun Islam, khususnya ibadah haji. Menurutnya, peran aktif semua pihak sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan spiritual dan mental anak-anak, khususnya dalam memahami nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam agama Islam.
“Acara ini sangat penting bagi pendidikan akhlak dan spiritual mereka. Melalui manasik haji, kami berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilakukan untuk membentuk generasi yang religius dan memahami nilai spiritual dalam ibadah,” harapnya.
Penulis : Kontributor | Editor : Winda GD