Persiapan Haji Tahun 2025, KBIHU Majalengka Gelar Bimbingan Manasik Jemaah Haji

4 Des 2024 oleh Winda Galuh Desfianti | dilihat 743 kali

Majalengka (PHU) -- Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 2024 usai dilaksanakan. Kini sejumlah Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) di Kabupaten Majalengka mulai menyongsong persiapan keberangkatan Jemaah Haji tahun 2025.

Dilaksanakan pada Selasa (03/122024) KBIHU resmi menggelar pembukaan manasik haji yang bertempat di Aula Ponpes Al-Azhar Desa Kasturi Kecamatan Cikijing. Kegiatan tersebut bertujuan memberikan pembekalan kepada jemaah haji agar lebih siap dalam menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Hadir pada acara tersebut, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majalengka, Abu Mansur, Camat Cikijing Nono Heryano, Kepala KUA Cikijing, Idi, S.Ag. dan jajaran pengurus KBIHU Al-Ittihad. Kegiatan tersebut diikuti oleh 34 jemaah haji dari Kecamatan Cikijing dan Kecamatan Malausma.

Dalam sambutannya, Kasi PHU Abu Mansyur menjelaskan tentang hakikat kewajiban memenuhi perintah Allah SWT untuk melaksanakan Ibadah Haji.

"Dalam kondisi saat ini seseorang dianggap telah melaksanakan kewajiban minimalnya ketika ia telah mendaftar," ujarnya.

Selain itu, Abu juga menekankan tentang pentingnya istitho'ah kesehatan.

"Jemaah harus segera memeriksakan kesehatannya agar diketahui riwayat kesehatannya sehingga dapat diketahui apakah dia istitho'ah secara medis untuk berangkat." Jelas Abu.

Abu juga menerangkan bahwa rekam medis ini sangat penting untuk diketahui agar tepat.

Salah seorang jemaah haji mengatakan sangat antusias mengikuti manasik ini.

"Saya merasa terbantu dengan adanya bimbingan manasik ini. Semoga semua proses ibadah haji nanti berjalan lancar," tuturnya.

Manasik haji merupakan simulasi dari rangkaian ibadah yang akan dilakukan di Tanah Suci, seperti thawaf, sa'i, wukuf di Arafah, hingga melempar jumrah. Melalui kegiatan ini, jemaah akan mendapatkan gambaran tentang proses ibadah, termasuk tata cara dan doa-doa yang harus dibaca.

Acara diakhiri dengan doa bersama. Para jemaah terlihat antusias mengikuti setiap rangkaian acara dan berharap mendapatkan ilmu yang bermanfaat dalam persiapan perjalanan suci mereka.

Dengan adanya manasik haji tersebut, diharapkan seluruh jemaah haji pada saatnya nanti dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan menjadi haji yang mabrur.

Penulis : Kontributor | Editor : Winda GD