Estimasi Keberangkatan
Daftar Tunggu
Pembatalan
PIHK
PPIU
Isthitaah Kesehatan

*Disclaimer

Perkiraan keberangkatan dapat berubah sesuai perubahan kuota provinsi/kab/kota/haji khusus dan perubahan regulasi dan hanya dihitung untuk jemaah yang belum batal atau belum berangkat

15 Mei 2024

Kemenag Kulon Progo Siap Berangkatkan Jemaah Hajinya ke Tanah Suci

Kulon Progo (PHU) - Seluruh jemaah haji dari Kabupaten Kulon Progo tahun 1445 H /2024 yang berjumlah 377 orang. Terdiri dari 175 jemaah laki-laki dan 202 perempuan. Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil menyampaikan hal itu di sela-sela menghadiri Pamitan Haji di Aula Adikarta Gedungkaca Pemda setempat, Rabu pagi (15/5/2024). “Dari jumlah tersebut yang tidak mengikuti KBIH sebanyak 53 orang, mengikuti KBIH Aisyiah 224 orang, KBIH Muslimat NU 63 orang, dan KBIH Multazam 36 orang,” ujar Sahib Jamil. Jumlah tersebut terdapat jemaah lansia (diatas 65 Tahun) ada 114 orang. Tercatat sebagai Jemaah tertua atas nama Darsih Kasan Dimejo (Usia 90 Tahun) dari Kalurahan Banjaroyo, Kapanewon Kalibawang, dan Jemaah termuda atas nama Bayu Haryo Prabowo (usia 24 Tahun) Kalurahan Bojong, Kapanewon Panjatan. “Adapun sebaran Jemaah haji Kulon Progo tiap kapanewon adalah sebagai berikut: Temon 37 jemaah, Wates (53), Pengasih (35), Sentolo (32), Panjatan (50), Lendah (52), Galur (49). Selanjutnya Kalibawang (26), Nanggulan (10), Kokap (22), Samigaluh (11), dan Girimulyo 2 jemaah, namun mutasi keberangkatan melalui kabupaten Bantul bergabung bersama keluarganya,” terangnya. Sedang berdasarkan pekerjaan, Pegawai BUMN 6, TNI/Polri 10, PNS 192, Pedagang 27, Ibu Rumah Tangga 36, Pensiunan 21, Petani/Nelayan 28, Swasta 26, dan Lainnya 6 orang. Sementara berdasar pendidikan, SD 40, SLTP 24, SLTA 70, S1 dan S2 sebanyak 243 jemaah. “Untuk menambah pengetahuan dan kesiapan jemaah dalam menunaikan ibadah haji, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo mengadakan kegiatan manasik haji. Kegiatan ini telah dilaksanakan sebanyak 8 kali pertemuan, berupa manasik tingkat kabupaten sebanyak 2 kali, dan tingkat kapanewon sebanyak 6 kali,” jelas Wahib Jamil. Di samping itu, di Kulon Progo diadakan Haji Sinau Agama (Haji SIAGA) bekerjasama dengan Pondok Pesantren dan Lembaga Pendidikan Al Quran yang ada untuk menambah bekal jemaah menuju haji mandiri yang pada akhirnya akan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara. “Untuk pemberangkatan haji Kabupaten Kulon Progo terbagi dalam dua kali pemberangkatan: Kloter 46 SOC sebanyak 353 orang dan 7 petugas haji, akan masuk asrama haji tanggal 23 Mei 2024 pukul 16.00 WIB dan terbang ke Jeddah tanggal 24 Mei 2024. Selanjutnya Kloter 100 SOC sebanyak 24 orang akan masuk asrama haji tanggal 09 Juni 2024 pukul 06.00 WIB dan akan terbang ke Jeddah tanggal 10 Juni 2024 pukul 02.50 WIB,” pungkasnya. Pj. Bupati Kulon Progo, Hj. Ni Made Dwipanti Indrayanti, ST. MT. berpesan agar seluruh Jemaah haji senantiasa menjaga kesehatan. “Mohon kepada bapak/ibu Jemaah haji untuk mengatur pola makan, cukup istirahat, dan lain-lain agar kesehatan tetap terjaga. Sehingga nantinya diharapkan dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar serta kembali dengan predikat haji mabrur,” pesan Made. Pj. Bupati juga memohon doa dari Jemaah haji untuk kesuksesan dan kemajuan Kulon Progo dalam pembangunan. Made juga berharap agar keinginan untuk memiliki embarkasi haji di Kulon Progo dapat segera terkabul. Hadir dalam Pamitan Haji ini, Pj. Bupati, Forkopimda, Kepala Kankemenag, Ketua IPHI, Ketua Baznas, PDM, PCNU, Petugas Haji, dan seluruh Jemaah haji Kulon Progo tahun 1445 H/2024 M. (abi).