Jakarta (PHU) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama mengambil langkah aktif untuk mengangkat semangat kemerdekaan dan nasionalisme di kalangan anggotanya. Dalam sebuah wawancara, Ketua DWP UP Ditjen PHU, Ibu Sofia Muda Hilman Latief, berbagi inspirasinya mengenai pentingnya peran setiap anggota dalam memperkuat semangat kebangsaan.
Meningkatkan Semangat Nasionalisme
Sofia menekankan bahwa anggota DWP memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan semangat nasionalisme. "Semangat kemerdekaan harus tumbuh dalam setiap diri kita. Kami berupaya agar setiap anggota DWP dapat menjadi penggerak di lingkungan masing-masing, menyampaikan nilai-nilai kebangsaan kepada keluarga dan masyarakat," jelasnya.
Menurutnya, kegiatan-kegiatan sosial yang dilaksanakan merupakan sarana untuk mengedukasi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya arti nilai-nilai kemerdekaan.
Partisipasi dalam Kegiatan Sosial
Sofia mengatakan peran aktif anggotanya dalam berbagai kegiatan sosial di lingkungan masyarakat dapat menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama.
"Kami harus berperan aktif mengajak para anggota untuk dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial dan berbagai ragam kegiatan positif lainnya baik di lingkungan Ditjen PHU sendiri maupun dalam dan luar Kementerian Agama," imbuhnya.
Dengan partisipasi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan rasa kepedulian yang tinggi terhadap saudara dalam kemanusiaan dan juga memperkuat rasa gotong royong.
Kontribusi Nyata untuk Nilai-Nilai Kemerdekaan
Terkait kontribusi nyata DWP untuk menyebarkan nilai-nilai kemerdekaan, Sofia menjelaskan bahwa anggotanya terus memberikan edukasi terkait sejarah perjuangan bangsa kepada lingkungan terdekat.
"Kami mengedukasi para anggota yang berfokus pada sejarah perjuangan bangsa dan jasa-jasa para pahlawan di tengah lingkungan keluarga besar DWP Ditjen PHU. Hal ini penting untuk mengingatkan generasi sekarang agar tidak lupa untuk dapat memahami dan menghargai setiap pengorbanan yang telah dilakukan beliau- beliau untuk kemerdekaan RI," pungkas Sofia.
Peran dalam Kehidupan Sehari-Hari
Menyinggung peran sehari-hari, Sofia mengatakan implikasi semangat kemerdekaan sebenarnya dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari.
"Bahwa peran serta kita dalam mendukung peran suami yang diamanahkan jabatan tertentu sangat dibutuhkan dukungannya dari para anggota yang tergabung dalam Organisasi DWP. Salah satunya adalah semangat berjuang demi mencari nafkah untuk keluarga di rumah," kata Sofia.
"Kami mencari cara untuk memperkuat kinerja suami melalui dukungan moral yang diharapkan dapat diberikan setiap harinya tanpa kenal lelah," sambungnya.
Dia juga menambahkan bahwa pendidikan anak mengenai jasa-jasa para pahlawan menjadi hal yang sangat penting dan tidak boleh hilang dalam ingatan setiap individu. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajarkan anak-anak untuk menghargai pahlawan melalui cerita, pengalaman, dan kegiatan yang melibatkan mereka.
Mendorong Peningkatan Kualitas Layanan
Selanjutnya, Sofia mengingatkan para anggotanya bahwa sebagai istri dari suami yang sedang memegang amanah agar selalu mendorong peningkatan kualitas layanan di Kementerian Agama.
"Salah satu cara yang bisa kami lakukan adalah menciptakan lingkungan yang positif di rumah, sehingga suami bisa bekerja dengan lebih baik dan efektif," ungkap Sofia.
Memperkuat Solidaritas di antara Anggota DWP
Dia juga menjelaskan langkah-langkah untuk memperkuat solidaritas di antara anggota DWP.
“Kami perlu saling mendukung dan berbagi pengalaman. Melalui pertemuan rutin dan kelompok diskusi, kami dapat memperkuat tali persaudaraan yang ada,” terangnya.
Sebarluaskan Nilai-Nilai Kebangsaan
Akhirnya, Ibu Sofia mengajak anggota DWP untuk aktif menyebarluaskan informasi tentang nilai-nilai kebangsaan di lingkungan masing-masing. "Kami dapat memanfaatkan media sosial yang ada, rapat, seminar, dan kegiatan lainnya untuk menyampaikan nilai-nilai tersebut," pungkasnya.
Dengan harapan untuk meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan masa depan bangsa, Sofia menekankan status anggotanya yang juga sebagai seorang ibu di rumah. "Sebagai seorang ibu, peran kita sangat besar dalam mendidik generasi berikutnya dengan memberikan pendidikan terbaik dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan sejak dini," terang Sofia.
Semangat kemerdekaan yang diusung oleh DWP Ditjen PHU bersama teman-teman bukan hanya sekedar peringatan tahunan, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam membangun karakter bangsa yang kuat dan berintegritas.
Di akhir wawancara, Sofia Muda Hilman Latief memberikan ucapan selamat kepada DWP UP Ditjen PHU atas keberhasilannya mengikuti perlombaan semarak HUT RI ke-79 yang diadakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama RI pada tanggal 14 Agustus 2024 lalu.
"Selamat kepada DWP Ditjen PHU yang telah meraih Juara 2 (dua) di tiga kategori perlombaan, yaitu Kemenag Idol, Fashion Show, dan Dance Imaginer," ungkap Sofia dengan penuh semangat. (Rd)