Kampar (PHU) – Jemaah haji tahun 1446 H / 2025 M di Kabupaten Kampar sudah memasuki tahapan perekaman biometrik atau Bio Visa untuk salah satu syarat utama naik haji. Sebanyak 37 jemaah haji per hari, Selasa (26/11/2024) sudah melakukan perekaman, di gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Kemenag Kampar.

“Para jemaah yang hari ini diundang untuk perekaman biometrik adalah jamaah yang telah memiliki paspor dan masih aktif sebelumnya. Bukan para jamaah yang membuat paspor di kantor Kemenag Kampar baru-baru ini,” ungkap Kasi PHU Zulfaimar.

Sebanyak 9 orang petugas Bio Visa dari Kemenag Kampar bertugas dengan sigap dan cepat sehingga perekaman bisa selesai sebelum pukul 10.00 WIB pagi. Dengan telah berlakunya pembuatan visa melalui aplikasi Bio Visa selama 2 tahun terakhir, memberikan gambaran bagi petugas untuk mensiasati dan menemukan cara cepat dalam prosesnya baik itu penjadwalan, tata cara agar kamera pendeteksi bekerja maksimal, maupun cara untuk mengatur perekapan.

Aplikasi Bio Visa ini memberikan kemudahan bagi jemaah haji dalam pengurusan visa tanpa perlu mengunjungi kedutaan dan konsulat Arab Saudi atau pusat penerbitan visa di Indonesia. Selain itu, perekaman ini juga memberikan kemudahan dan kecepatan pemeriksaan jamaah saat datang di bandara Arab Saudi nantinya.

Zulfaimar juga melaporkan bahwa asal kecamatan daripada jamaah yang datang melakukan perekaman biometrik hari ini bervariasi. Ada yang dari Kecamatan Kuok, Koto Kampar Hulu, Salo, Bangkinang, dan Rumbio Jaya.

Selanjutnya perekaman Bio Visa akan dilakukan secara bertahap untuk jamaah-jamaah lainnya. Setelah paspor telah rampung dan dikirim oleh pihak Kantor Imigrasi Pekanbaru, maka para petugas perekaman Bio Visa Kampar akan langsung eksekusi dan mengatur jadwal untuk masing-masing Kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar. Para petugas perekaman Bio Visa Kampar diantaranya adalah Elvi Yasri, Taufiq Efendi, Novi Andriani, Rizki Daryanto, Alfitra Lisfiandi, Elmiana, Hapizah, Desrial, dan Fajri.