Kota Bekasi (PHU) —- Operasional penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 memasuki babak akhir. Dinamika dan tantangan yang terjadi selama operasional diselesaikan secara cepat dan tepat berkat kolaborasi dan koordinasi intensif yang dilakukan oleh Kementerian Agama dengan berbagai pihak, khususnya Kementerian Haji Arab Saudi.
Hal ini disampaikan Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Sesditjen PHU) Kementerian Agama RI, M. Arfi Hatim, saat meninjau langsung pemulangan jemaah di Asrama Haji Debarkasi Bekasi.
"Penyesuaian-penyesuaian memang diperlukan, terutama menyangkut kebijakan baru di Arab Saudi. Tapi dengan sinergi, kolaborasi, dan komunikasi yang baik antara Indonesia dan Arab Saudi, semua bisa diurai," ujar Arfi, Rabu (9/7/2025).
Arfi menambahkan, operasional haji tahun ini yang berlangsung hampir dua bulan telah berjalan lancar dan sukses.
"Saat ini hanya tersisa 17 kloter yang masih berada di Arab Saudi, dan operasional haji akan ditutup pada 11 Juli. Insya Allah, penutupan resmi akan dilakukan oleh Menteri Agama RI bersama para stakeholder pada 14 Juli 2025," terang Arfi.
Pada kesempatan tersebut, Arfi juga menyampaikan apresiasi dan pesan hangat kepada jemaah haji kloter JKS-57 asal Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut yang baru tiba di Tanah Air.
"Kami ucapkan selamat datang dan selamat kembali ke Tanah Air. Semoga seluruh rangkaian ibadah haji yang telah dijalani diterima Allah SWT dan menjadi haji yang mabrur. Harapan kami, sepulang dari Tanah Suci, jemaah tetap menjaga semangat ibadah dan menjadi teladan di tengah masyarakat," tutup Arfi.
Berdasarkan data Siskohat, 96% kloter jemaah haji telah tiba di Tanah Air. Pemulangan jemaah haji dari Arab Saudi akan berakhir pada 10 Juli 2025.
Kontributor: Novam Scorpiantrien