Tiba dari Arab Saudi, Dirjen PHU Sampaikan Hasil Pertemuan dengan Menteri Haji Tawfiq

27 Nov 2024 oleh Mustarini Bella Vitiara | dilihat 3651 kali

Tangerang (PHU) --- Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama RI Hilman Latief tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang Banten sore hari ini, Rabu (27/11/2024). Ia mendarat dari Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah usai mendampingi Menteri Agama Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji Tawfiq F Al Rabiah. Selain memenuhi undangan Menteri Haji Tawfiq F Al Rabiah, pertemuan ini juga digelar untuk membahas persiapan operasional haji 1446 H/2025 M.

Turut mendampingi Menag dalam lawatan tersebut, Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf dan Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid.

Hilman mengatakan pihaknya bersama Menag telah menggelar rapat koordinasi di Kantor Urusan Haji (KUH) pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah. Rakor membahas berbagai hal terkait persiapan penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M.

“Ada sejumlah kebijakan baru yang diberlakukan Arab Saudi pada penyelenggaraan haji 2025, antara lain kontrak layanan jangka panjang untuk kesinambungan kualitas pelayanan, serta kontrak paket khusus untuk transportasi dan akomodasi bagi petugas haji di Masyair,” kata Hilman didampingi Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

Selain itu, Hilman menambahkan bahwa pihaknya juga tengah mempersiapkan pengadaan layanan haji di Arab Saudi yang terdiri dari layanan akomodasi, transportasi dan konsumsi.

“Dalam waktu dekat ini akan ada beberapa tim yang diberangkatkan untuk melakukan persiapan layanan luar negeri, kami tentu juga akan berkolaborasi dengan Dubes RI, Konjen RI, BP Haji dan BPKH agar harapannya haji yang akan datang akan lebih rapi dan ideal,” ungkap Hilman.

Tim Penyedia Layanan Haji rencananya akan mulai melaksanakan tugasnya di Arab Saudi mulai awal Desember mendatang. Hilman pun berharap kelemahan sebelumnya bisa diselesaikan melalui persiapan yang lebih awal.

“Tim akan bekerja berdasarkan standar yang sudah ditetapkan dan dengan penyesuaian kebijakan di Arab Saudi, karena urusan haji memang bukan urusan Indonesia saja, tapi kita juga harus kolaborasi dengan Pemerintah Arab Saudi,” tegasnya.

Tinjau Wisma KUH yang Baru

Dalam agendanya, Hilman juga menyempatkan diri berkunjung ke wisma baru milik Kantor Urusan Haji (KUH) pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah.

Wisma ini hampir selesai direnovasi dan akan mulai ditempati pada akhir Desember 2024. Wisma baru KUH ini berlokasi di kawasan Mushrefah, Jeddah.

"Saya bersama Menag dan Kepala BP Haji juga meninjau wisma baru yang kita bangun, tempatnya sangat representatif di tempat yang sangat strategis," ujar Hilman.

Dengan lokasi yang sangat strategis, ia yakin gedung baru Wisma KUH ini akan banyak memberikan manfaat. "Wisma ini berada di kota Jeddah, ukurannya sangat luas, hampir setengah hektar. Kita berdoa semoga tempat ini bisa segera dirasakan manfaatnya oleh warga Indonesia, terutama jemaah haji dan umrah,” tandasnya.