Jepara (PHU) – Ide kreatif dari salah satu jemaah haji Indonesia berhasil menarik perhatian masyarakat di dunia maya. Adalah Andilala Kurniawan, seorang jemaah haji asal Desa Lebuawu, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, yang viral di media sosial karena aksinya mengumpulkan tutup boks konsumsi jemaah pada pelaksanaan ibadah haji tahun 1445 H/2024 M.
Andilala, sapaan akrabnya, merupakan jemaah haji yang tergabung dalam Embarkasi Solo kelompok terbang (kloter) 72, atau SOC-72. Saat disambangi oleh tim Humas Ditjen PHU di kediamannya, Andilala mengaku tidak mengetahui bahwa dirinya sedang viral di media sosial.
"Saya tidak punya Instagram atau TikTok, cuma punya akun Facebook yang sebenarnya juga tidak terlalu aktif," ujar Andilala di kediamannya di Jepara, Kamis (19/9/2024).
Andilala menyebutkan bahwa tujuannya mengumpulkan tutup boks konsumsi jemaah haji hanya sekadar iseng. Ia ingin menjadikannya sebagai kenang-kenangan bahwa layanan haji tahun 2024 sangat baik.
“Ini hanya sebagai kenang-kenangan bahwa saya pernah menjalankan haji dengan fasilitas makan tiga kali dengan menu yang sesuai dengan lidah kami, masakan nusantara,” kenang Andilala sembari memamerkan tutup boks konsumsi yang telah ia kumpulkan.
Dalam penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, pemerintah melalui Kementerian Agama memberikan inovasi layanan katering atau konsumsi kepada jemaah haji sebanyak tiga kali sehari, ditambah dengan menu makanan siap saji sebelum dan sesudah puncak haji di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina). Hal ini diberlakukan agar jemaah tidak perlu repot mencari makanan atau memasak seperti pada pelaksanaan haji sebelumnya.
"Kami dapat konsumsi selalu tepat waktu di pagi, siang, dan malam. Ada buah-buahnya sehari 2 kali, minumannya juga tercukupi," ujar Andilala.
Ia mengaku ide untuk mengumpulkan tutup boks konsumsi haji ini muncul setelah puncak haji di Armuzna. "Baru muncul idenya itu di pertengahan berhaji, di Makkah, dari sana sampai terakhir pulang ke Tanah Air terkumpul sekitar 40-an tutup boks," tambah Andilala.
Ide tersebut diakuinya cukup unik, karena ia belum pernah melihat jemaah haji lainnya yang menjadikan tutup boks konsumsi haji sebagai kenang-kenangan untuk dibawa pulang ke Tanah Air.
"Kalau sudah di Tanah Air, nggak ada yang punya ini. Bisa jadi bahan cerita juga buat keluarga dan teman-teman biar tidak perlu khawatir karena saat berhaji kita dikasih makan tiga kali sehari, ini buktinya..." imbuhnya sambil tersenyum.
Pria yang kesehariannya berkerja sebagai pedagang gas Elpiji ini mengatakan sangat puas dengan layanan konsumsi jemah tahun ini. "Terutama layanan katering, melimpah (makanan dan minumannya) tidak ada yang kekurangan, bahkan lebih, buah-buahannya pun sangat tercukupi. Apalagi pas Armuzna, di Arafah juga dapat snack-snack. Pokoknya tahun ini haji reguler tapi rasa VIP!" ujar Andilala sumringah.
Haji Tersukses Sepanjang Sejarah
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama Kab. Jepara, Siti Zuliyati, menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas pencapaian ini. Ia berharap semangat dan dukungan akan terus mengalir kepada pemerintah untuk meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji.
“Kami, bersama masyarakat, berterima kasih bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 berjalan sukses, dan harapan kami pelayanan haji dari tahun ke tahun semakin ditingkatkan,” tutur Zuliyati saat ditemui di ruangannya.
Ia menambahkan bahwa kesuksesan pelaksanaan haji ini patut disyukuri oleh seluruh petugas maupun jemaah haji. "Proses penyelenggaraan ibadah haji tahun 1445 H/2024 M merupakan salah satu yang tersukses sepanjang sejarah pelaksanaan ibadah haji," tandasnya.