Kulon Progo (PHU) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo D.I Yogyakarta meluncurkan (Launching) layanan haji keliling (Siskohat Mobile). Layanan ini diluncurkan mengingat kondisi geografis di Kabupaten Kulon Progo yang beraneka ragam dapat menjadi penghalang bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan haji yang terbaik bagi masyarakat sekitar.
Demikian ditegaskan Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil aat melakukan Launching Pelayanan Haji Keliling (Siskohat Mobile) dan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Bank Penerima Setoran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPS Bipih) yang berlangsung di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) setempat, Selasa (10/10/2023) pagi.
“Kondisi geografis Kulon Progo yang banyak perbukitan atau pegunungan ini mendorong kami untuk berinovasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat terutama yang mau mendaftarkan haji. Untuk itulah kita luncurkan Pelayanan Haji Keliling (Siskohat Mobile) ini sebagai bentuk komitmen kami dalam mendekatklan layanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Dirinya bersyukur mendapatkan bantuan kendaraan operasional dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). “Alhamdulillah kita sudah mendapatkan bantuan mobil layanan dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Tentu hal ini sangat mendukung kita untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat. Program ini diharapkan juga akan mengurangi berbagai resiko yang mungkin terjadi, sehingga dapat dilakukan antisipasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak perbankan yang telah memberikan dukungan bagi layanan masyarakat ini. Menurutnya ini membutuhkan sinergi dari berbagai pihak. terutama perbankan sebagai salah satu mitra pemerintah terhadap layanan haji.
“Kami sangat terbuka untuk semua layanan perbankan. Namun memang untuk BPS Bipih ini sudah ditentukan harus Perbankan Syariah. Kerjasama ini diharapkan juga akan memperkuat pembangunan Zona Integritas di Kankemenag Kulon Progo,” harap Jamil.
Jamil juga meminta kepada Kepala KUA dan Penyuluh Agama Islam untuk menyosialisasikan program tersebut kepada masyarakat di wilayah kerjanya. “Mohon dukungan kepada rekan-rekan KUA dan Penyuluh Agama Islam untuk menyosialisasikan program ini secara masif. Baik melalui rapat-rapat, forum kajian, maupun melalu berbagai media sosial,” pintanya.
Sementara itu Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, H. Mulyono, berharap program layanan haji keliling (Siskohat Mobile) tersebut dapat mendukung Program Haji SIAGA (Haji Sinau Agama) yang telah berjalan lebih dulu.
“Setelah launching ini kita skemakan layanan ke beberapa KUA. Nantinya masyarakat pendaftar haji dapat hadir di KUA terdekat sesuai jadwal. Kita awali dalam 2 bulan ke depan. Setelah itu akan kita evaluasi di akhir tahun nanti untuk menentukan langkah selanjutnya dalam meningkatkan layanan di tahun mendatang,” ucapnya.
“Untuk mendukung program ini kita telah menggandeng beberapa Bank Penerima Setoran. Antara lain Bank Muamalat Indonesia (BMI), Bank Syariah Indonesia (BSI), Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah, Bank Danamon Syariah, Bank Sinarmas Syariah, Dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY Syariah,” pungkas Mulyono. (abi).