Hadiri Bimsik Jemaah Haji, Kasi PHU Kota Sukabumi Sosialisasikan Mudzakarah Perhajian Indonesia

10 Nov 2024 oleh Winda Galuh Desfianti | dilihat 19332 kali

Sukabumi (PHU) -- Sebanyak 50 jemaah haji KBIHU Al-Fatah Kota Sukabumi mengikuti kegiatan Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji pada Minggu (10/11/2024) bertempat di Aula KBIHU Al-Fatah. Kegiatan dipimpin langsung oleh Edi Hanaviah selaku pimpinan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Al-Fatah.

Dalam sambutannya, Edi menuturkan bahwa salah satu tujuan bimsik adalah memberikan pemahaman tentang kebijakan Kementerian Agama (Kemenag) dalam penyelenggaraan haji tahun 1446 H/2025 M serta sosialisasi hasil Mudzakarah Perhajian Indonesia yang digelar di Bandung pada awal November 2024.

Kepala Seksi Haji dan Umrah Kemenag Kota Sukabumi, Apipudin selaku pemateri menjelaskan secara mendalam berbagai kebijakan dan tahapan yang harus dilalui oleh jemaah haji tahun ini.

Menurut Apipudin, kegiatan ini merupakan langkah awal dalam serangkaian kegiatan penyelenggaraan haji, mulai dari penyerahan paspor hingga pelaksanaan rekam biometrik melalui aplikasi Bio Visa Saudi yang akan mulai dilaksanakan pada Februari 2025 mendatang.

Apipudin menyampaikan bahwa pihak Kemenag Kota Sukabumi telah mengatur prosedur pendaftaran dengan memproses 70 persen kuota jemaah haji, yakni sekitar total 174 jemaah.

“Kita mengikuti arahan dari PHU Kemenag Kanwil, dan saat ini kami masih memproses jamaah yang termasuk dalam estimasi keberangkatan tahun 2025,” ungkapnya.

lebih lanjut, jemaah haji juga diingatkan untuk segera menyiapkan dokumen, terutama paspor.

“Paspor menjadi dokumen penting yang harus segera diserahkan ke KBIHU atau langsung ke Kemenag. Bagi yang belum memiliki paspor, kami imbau segera mengurus ke Imigrasi,” lanjutnya.

Selain persiapan administrasi, jemaah juga diajak untuk menjaga kesehatan fisik dan mental agar siap menghadapi rangkaian ibadah haji.

"Menjaga kesehatan fisik dan selalu berdoa agar diberikan kesehatan serta umur panjang sangat penting, sehingga pada saatnya nanti dapat melaksanakan ibadah haji dengan kondisi yang prima," tambahnya.

Pada kegiatan ini, peserta juga disosialisasikan mengenai hasil Mudzakarah Perhajian Indonesia 2024, yang berlangsung pada 7-9 November 2024 di Bandung. Di sana, dibahas berbagai isu penting seputar penyelenggaraan haji, termasuk aturan dan kebijakan baru yang relevan bagi jemaah haji tahun ini.

Tahapan selanjutnya adalah Bimbingan Manasik Haji yang akan digelar oleh Kemenag Kota Sukabumi pada bulan Maret-April 2025. Bimbingan ini terdiri dari dua kali pelaksanaan di tingkat kabupaten/kota dan enam kali di tingkat KUA, sehingga jemaah haji dapat benar-benar memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji secara lengkap.

Rencananya, jemaah haji kloter pertama dari jawa barat akan diberangkatkan 2 Mei 2025.

“Kami berharap semua jemaah haji dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini dengan penuh kesungguhan, dan semoga semuanya bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan khusyuk,” pungkasnya.

Penulis : Kontributor Editor : Winda GD