Subulussalam (PHU)---Seleksi calon Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kloter dan Arab Saudi tahap I yang serentak dilaksanakan di seluruh titik lokasi di Indonesia pada Kamis 21 November 2024 dan dipantau melalui_ zoom meeting _untuk dilakukan pemantauan seleksi yang transparan.
Provinsi Aceh pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini mendapatan kuota PPIH Arab Saudi sebanyak 3 kategori yaitu pelayanan akomodasi, pembimbing ibadah, dan petugas siskohat masing-masing 1 kuota, dan untuk Kota Subulussalam yang akan mengikuti seleksi tahap kedua tingkat Provinsi baik PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi masing-masing mendapatkan 2 Kuota.
Kemenag Kota Subulussalam melalui seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) melakukan seleksi PPIH Tahap I tingkat Kota Subulussalam dengan sistem Computer Asissted Test (CAT) yang diselenggarakan di Aula Kantor Kemenag Kota Subulussalam.
Peserta ujian yang telah lulus seleksi administrasi sebanyak 15 orang terdiri dari Pegawai Kementerian Agama Kota Subulussalam, Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Lembaga Pendidikan Islam mengikuti ujian CAT PPIH Tahap I dengan tertib dan dipantau melalui _zoom meeting _oleh pemerintah pusat.
Kakankemenag Kota Subulussalam H Marwan Z SAg MM Didampingi Kasubbag TU, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah membuka agenda nasional tersebut.
Marwan menyampaikan sambutan Direktur Jenderal PHU Hilman Latief dihadapan para peserta seleksi, dalam sambutan tersebut Kakan Kemenag Kota Subulussalam menyampaikan proses seleksi ini dilakukan dalam rangka mencari para petugas haji yang memiliki kemampuan teknis, kompetensi, pengetahuan, motivasi serta komitmen yang kuat dalam melayani para jemaah haji sebagai faktor penting untuk tercapainya kesuksesan dan keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji.
Setelah membacakan amanat Dirjen PHU, Marwan memberikan semangat kepada pada peserta untuk fokus dan teliti dalam menjawab setiap poin soal.
"semoga bapak dan ibu yang mengikuti seleksi PPIH pada hari ini dapat lulus dan terpilih di tahap selanjutnya hingga ke Arab Saudi" ujar Marwan mengakhiri sambutannya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan tata tertib pelaksanaan ujian CAT oleh Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Randi Alfian selaku ketua panitia, Randi mengimbau para peserta seleksi agar tidak membuka aplikasi lain selain CAT seleksi PPIH dan tidak menyebarluaskan soal seleksi.
"Persentase penilaian PPIH terdiri dari 40% dari kelengkapan administrasi peserta dan 60 % dari nilai CAT," ujar Randi.
Randi menambahkan bahwa sistem CAT ini memiliki akses khusus sehingga peserta tidak bisa membuka kunci jawaban pada aplikasi manapun di smartphonenya ujar mantan Kepala Penyelenggara zakat dan wakaf Kemenag Kota Subulussalam tersebut.
Seleksi calon PPIH tahap I terdiri dari 100 soal dengan waktu 90 menit, adapun materi soal seleksi tersebut adalah wawasan kebangsaan, regulasi, moderasi beragama, manasik haji, psikologi, serta tugas dan fungsi petugas haji.
Sebelumnya Kementerian Agama Kota Subulussalam telah mengumumkan seleksi PPIH Tahap I untuk kuota Provinsi Aceh di sosial media dengan kurun waktu seleksi 7 sampai 15 November 2024.
Humas